Selasa, 01 April 2014

TERSERAH

sudahlah
terserah apa maumu Tuhan
bila ku sebut ini keputus asaan
terserahlah
aku tak ingin durhaka lagi pada Mu, mana jalan itu ?
Mana??? biar kulalui Tuhan....biar kulalui

aq bosan menginjak onak berduri, bosan menangis menahan perih
aq bosan Tuhan....sungguh ini lah titik nadir kejenuhan ku pada hidup
biar ku ikuti saja deras arus, membiarkan tubuhku di ombang ambingkan riaknya
terserahlah mo dibawa nya kemana jasad ini
terserahlah Tuhan
aku mengikuti takdirmu

tapi Tuhan
jika esok aku juga bosan menyerah pada nasib
ampunkan aku jika ku kembali pada jalan ku
bukankah EngKau yang mengatakan
hanya aq yang mampu mengubah takdirku? jika pada saat itu Engkau marah padaku
Terserahlah

sebab ku tau Engkau bagai ibu
Senakal apa pun aq padaMu, pintaku akan Engkau tepati jua
bukankah begitu??
tapi hari ini Tuhanku
kuserahkan jasad dan jiwaku PadaMu


kotapinang, 27/03/2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar